HEYYO DIAMOND,
SAJE NAK TUKAR BECAUSE EVERYONE WAS PRECIOUS JUST LIKE A DIAMOND. GITCHEWW
SOOOOO HARI NI NAK STORY ABOUT HOW COWARD I AM?! YEAHH I WOULD SAY LIKE THAT. ANDDDDDDDD ITS GONNE BE A LONGGGGGGGGGGGGG ENTRY!
BASICALLY, A FEW DAYS AGO, AKU SLEEPOVER DEKAT RUMAH MY FRIEND AND ADA LAA LATE NIGHT TALKS TU, THEN DUK SEMBANG-SEMBANG TU AKU BARU REALIZED YANG AKU NI SEBENARNYA TAKDE BUKAK CERITA PON DENGAN APA YANG JADI DULU. DULU TU TIME ABAH SAKIT UNTIL THE END LA, WHICH IS DORANG NI ANTARA YANG RAPAT DENGAN AKU AS IN FAMILY AKU PON KENAL DAN DORANG PON BANYAK KALI JUGAK DATANG RUMAH, LEPAK SKALI AND ADA YANG SLEEPOVER JUGAK BUT YEAH ME BEING ME, AKU LANGSUNG TAK BUKAK STORY PASAL TU.
U gais mesti wonder kan, kawan-kawan kau tu tak tanya ke?kau tu takde buat apa2 update dekat sosmed ke, kawan-kawan kau tu concern ke tak pasal kau?YES, aku ada je update buat status semua but i think dorang dah paham aku sangat which is apa yang aku tunjukkan itulah dia, there is no other story even kau korek pon aku still with my pendirian gitu haaa..so basically dorang memang takkan tanya unless aku sendiri yang bukak. Thats why aku cakap aku coward which is aku tak bole nak bercerita about that thing dekat dorang. Bukannya kitaorang tak video call, tak chat, we did all those thing tapi we just sembang-sembang and aku takkan bukak pon pasal abah at that time la. We just being normal macam takde apa2 yang berlaku, sembang kosong gitu je. And kemuncaknya dorang hanya tahu about that situation bila dorang terbaca ada satu posting dekat Facebook and Instagram which is ada satu Account tu dia post story about abah, then baru dorang personally contact aku and of course that time aku ignore those chat unless dari family because at those moment aku sendiri masih berperang dengan perasaan aku. Aku taknak reply semua tu dalam keadaan yang penuh emosi. and Thanks Allah dorang cukup paham itu.
So masa abah still dekat ICCU if tak silap, of course lah few times jugak Dr inform yang abah makin tenat, and with my emosi yang tak stabil i do post some status on ws, but yeah my old friend yang paham tu paham, those yang baru kenal (uni friend) ofc lah akan tanya kan, itu normal but, me being me, i will not story it SEBAB errm entah aku pon kadang-kadang tak paham kenapa aku tak bole nak bercerita hal itu dekat dorang. Tapi bilamana aku tak dapat nak bercerita dekat dorang and dorang ada lah cakap something yang buat aku rasa celaru, runsing, buat aku rasa jahat sebab aku tak dapat share masalah itu dengan dorang aku jadi ermm lagi stress mungkin. Sungguh masa tu, emosi aku cepat terjentik singgakan aku rasa dorang ni tak paham aku atau aku ni yang tak paham ye bahasa tubuh manusia normal tu macam mana. Sehinggakan aku rasa at that time, aku taknak ada apa2 connection dengan dorang... aku hanya terus diam, then aku ada mintak maaf sebab buat dorang macam tu dan aku cakap aku tak bersedia untuk bercerita apa yang berlaku masa tu.
Then time pass, sampailah haritu 14 APRIL 8.30-9pagi berita tak indah datang menyapa. Segala rasa semua aku tolak tepi, kumpul kekuatan yang ada call semua family sebab adik beradik aku yang lain aku tengok emosi dorang dah goyah jadi aku rasa biar aku amik kejap tanggungjawab tu, itu je aku mampu setakat itu... Jujur aku sendiri tak mampu nak susun kata2 tatkala kabarkan berita itu, aku just straight to the point je. Luluh sangat luluh nak kabarkan, sebab aku sendiri masih percaya dan tidak. Dengan keadaan yang tidak mengizinkan ketika itu (PKP) semuanya jadi terbatas telefon lah perantara antara keluarga tatkala itu. Aku celaru, keliru, resah, percaya tidak semua perasaan bersatu. Alhamdulillah semua lancar sesudah zohor semua selesai Penang to Jitra. Terima Kasih buat semua pihat yang terlibat... Hanya tinggal kami anak beranak tanpa sanak saudara yang lain. Sakit yeahh sangat sakit tapi apa yang bole dbuat kan...
Jadinya selepas beberapa hari mungkin ke minggu dalam gitu la, emosi aku masih tak stabil tapi aku masih punya sisa kekuatan untuk mula berenteraksi dengan dunia luar jadi aku post di status perjalan pulang bersama abah, jadinya seperti kebiasaan banyak chat yang masuk di group juga menyampaikan condolence itu semua, tetapi yeah aku ternanti dmana orang2 yang kononnya care itu yaa..masing-masing menyepi, yaa seharusnya aku tak perlu pon nak menanti tapi dsatu masa lalu itu, kalian chat aku menyatakan perkara2 sebegitu dan tiba saat aku sudah bisa berbicara yaa pada hilang semuanya yaa, aku menanti saat itu kalian datang berikan kata semangat seperti yang kalian bicarakan seperti saat lalu itu tetapi hasilnya hahahah diam yaa semuanya HILANG..yeahh tidak apa2lah, aku mula merasakan yang kalian itu sebenarnya hanya ingin menyatakan kononnya kalian ada tetapi yeahh kalian jugalah yang mengertikan kejadiannya, sejak itu aku mula menanam ketidakpercayaan aku sama mereka, aku mula merasakan itu semua tidak perlu sudah.. Yeah aku ego sungguh mungkin itu yang ada dfikiran2 mereka hal sebegitu besar tetapi dsembunyikan. Tetapi apa yang bole aku lakukan ya pada saat dan ketika itu, aku djentik emosi yang tidak menentu, masih memaksakan diri untuk mempercayai perkara yang berlaku, masih mencari dmana hilangnya kekuatan diri jadi aku tak mampu untuk terus memaksakan diri mengabarkan kepada dunia luar. Sehinggakan aku posting d FB juga semua terkejut kerna agak lama yaa setelah Kabar duka itu terjadi, masing-masing (guru2, kenalan rapat) juga terkejut yaa.
Jadinya, bayangkanlah yang bersama aku bertahun2 lama pon tahu perkara itu setelah seketika jadi harus bagaimana untuk aku menyatakan perkara itu kepada mereka yang baru aku kenal setahun dua..sulit, sangan sulit untuk aku...
Aku sejenis yang senang berbual dan susah bercerita...ermm mungkin💁
Dan aku hanya sedar tu bilamana kami buat late night talks malam tu n before that aku ada videocall kawan aku since kat maktab and talks about this alos, so yeahh..konklusinya aku ni jenis payah nak cerita bab2 tu... dan sekarang aku memilih untuk tidak menunjukkan apa2 dah di status kepada mereka itu melainkan keperluan mungkin..biarlah yang terdekat sahaja yang mengetahui kehidupan yang satu ini. Dan sungguh rasa sakit itu masih ke hari ini dan tidak mungkin akan hilang...
ITU SAJA FOR THIS TIME...SEE U SOON ◆
Comments